Kolam Terpal dengan Dinding Tanah dan Kolam Beton/Tanah Berlapis Terpal
Kolam terpal dengan dinding tanah adalah kolam terpal di bawah permukaan tanah. Biasanya kolam terpal ini dibangun pada tanah yang porous.
Kelebihan kolam ini adalah suhu air lebih stabil dibanding kolam terpal yang dibangun di atas permukaan tanah.
Kelebihan kolam ini adalah suhu air lebih stabil dibanding kolam terpal yang dibangun di atas permukaan tanah.
Untuk membangun kolam terpal dengan dinding tanah pun cukup mudah. Urutan pembuatan kolam terpal dengan dinding tanah adalah sebagai berikut:
1. |
Persiapkan lahan untuk kolam terpal. Bersihkan dari benda-benda yang mengganggu, seperti rumput dan pepohonan yang rimbun
|
2. |
Jika ingin membuat kolam terpal 6 x 4 m, lakukan penggalian tanah sedalam 50 - 60 cm. Rapikan galian dan bentuk pematang.
|
3. |
Jika kolam sudah terbentuk, plastik terpal berukuran 8 x 6 m siap dipasang. Pasang terpal hingga rapat ke tepi. Bagian atas terpal dapat dijepit atau ditimbun dengan tanah agar posisinya tidak berubah
|
4. | Selanjutnya pasang pipa paralon atau pipa PVC. Kolam sudah siap diisi air |
5. | Untuk mencegah kolam dari banjir ketika terjadi hujan deras, buatlah tanggul penahan yang tinggi |
Kelebihan dan kelemahan bentuk dan bahan kolam terpal
No. | Bentuk dan Bahan Kolam Terpal | Kelebihan | Kelemahan |
1. | Kolom terpol di otas permukaan tanah | Praktis dan lebih mudah dibuat Investasi Kecil Tidak Mudah terkena banjir mudah dikeringkan dan dibersihkan Mudah disifon untuk Tahan Lama Mudah dipanen Mudah dibersihkan dan dikeringkan | Suhu Kurang stabil Bila tidak kokoh/kuat maka bisa jebol |
2. | Kolam terpal di bawah permukaan tanah | Lebih kuat Tidak mudah rusak Lebih mudah dalam mengisi air Suhu lebih stabil | Mudah terkena banjir Sulit untuk membuat saluran pembuangannya Sulit dikeringkan Sulit disifon untuk mengeluarkan kotoron yong ada di dasar kolam Investasi lebih besar Rawan serangan predator Sulit dipanen Sulit dipindahkan |
3. | Kolam terpal dengan kerangka bambu atau kayu | Mudah dibuat dan praktis Biaya pembuatan lebih murah Dapat dibangun dilahan sempit Mudah dipindahkan Mudah dibongkar Mudah dipanen Mudah dibersihkan dan dikeringkan | Jika tidak kokoh/kuat mudah jebol tidak tahan lama, terutama di daerah rayap |
4. | Kolam terpal dengan kerangka besi atau pipa ledeng | Relatif praktis Dapat dibangun di lahan sempit Mudah dipindahkan Mudah dibongkar Lebih kokoh/kuat Tahan lama Mudah dipanen Mudah dibersihkan dan dikeringkan | Biaya relatif mahal Relatif sulit dibuat Bila berkarat maka dapat merusak terpal |
5. | Kolam terpal dengan dinding batako | Mudah dibuat dan praktis Mudah dipindahkan Mudah dibongkar Ralatif tahan lama Mudah dipanen Mudah dibersihkan dan dikeringkan | Mudah jebol Sela-sela batako dapat menjadi tempat persembunyian berbagai hewan-hewan kecil, yang mungkin akan merusak terpal Dibutuhkan banyak batako Relatif mahal |
6. | Kolam terpal dengan dinding tanah | Kolam lebih kuat, tidak mudah rusak Lebih mudah diisi air Suhu air lebih stabil | Mudah terkena banjir Lebih sulit untukmembuat saluran pembuangan, terutama bila kolam ada di bawah permukaan tanah Rawan predator Relatif sulit dipanen Relatif sulit dibersihkan dan dikeringkan Relatif mahal |
7. | Kolam beton atau kolam tanah berlapis Terpal | Lebih kuat, tidak mudah rusak Lebih mudah diisi air Suhu air lebih stabil | Mudah terkena banjir Lebih sulit dalam membuat saluran pembuangan, terutama bila kolam berada di bawah permukaan tanah. Rawan predator Relatif sulit dipanen Relatif sulit dibersihkan dan dikeringkan Relatif mahal |
Kolam Beton/Tanah Berlapis Terpal
Kolam atau bak beton atau kolam tanah berlapis terpal bisa berupa kolam yang dibangun di atas permukaan tanah atau kolam yang dibangun di bawah permukaan tanah. Kolam beton dilapisi plastik biasanya karena retak atau bocor, sedangkan kolam tanah dilapisi plastik oleh sebab tanahnya porous. Berikut cara membuat kolam beton atau kolam tanah berlapis terpal.
1. |
Kolam yang akan dilapisi terpal dibersihkan dari benda-benda yang mengganggu
|
2. | Pastikan bahwa saat hendak memasang terpal, di dasar kolam tidak terdapat air sehingga terpal tidak akan menggelembung saat dipasang |
3. |
Ukuran kolam biasanya sangat luas sehingga terpal yang tersedia tidak sesuai. Untuk mengatasinya, terpal dapat disambung menggunakan lem atau pres.
|
4. | Pasang terpal hingga rapat ke tepi lalu lipat di bagian sudutnya agar terlihat rapi. Bagian atas terpal dijepit dengan kayu atau ditindih dengan batako |
5. | Pasang pipa paralon atau pipa PVC pada tempat yang telah ditentukan. Kolam siap diisi air. |